MANAGED BY:
MINGGU
10 DESEMBER
KRIMINAL | METROPOLIS | HOT PROMO | BORNEO FC | GAYA
Minggu, 19 November 2023 08:42
Penerapan Wolbachia Perlu Sosialisasi Masif
ilustrasi

BONTANG – Kota Bontang beberapa waktu lalu menjadi pilot project penanganan kasus demam berdarah dengue (DBD) menggunakan skema wolbachia Nah, kesuksesan program ini ialah sosialisasi yang masif di masyarakat.

“Jadi sosialisasi itu perlu. Masyarakat menjadi paham sebelum pelaksanaan di lapangan. Setelah sosialisasi, ternyata masyarakat mendukung,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) drg Toetoek Pribadi Ekowati. 

Menurutnya, masyarakat di Bontang sudah cerdas, sehingga usai sosialisasi, titik yang sudah ditentukan untuk penempatan telur ber-wolbachia, tidak ada penolakan. Utamanya saat ini menyasar Kecamatan Bontang Utara yang sudah menerapkan sejak 9 Oktober lalu.  “Saat ini sudah memasuki penggantian telur kedua,” ucapnya.

Dari hasil pantauan di lapangan, 55 persen ember yang ditempatkan berhasil. Tiap ember diisi 250 telur wolbachia. Penempatan ini dilakukan di rumah warga. Tujuannya kader mudah melakukan pemantauan. Tiap jarak satu titik ke lainnya radius 75 meter. Mengingat radius terbang nyamuk maksimal ialah 100 meter.

Sebelumnya, di Bontang Utara terdapat 1.880 titik. Jumlah telur terbanyak yang disebar di Kelurahan Gunung Elai. Angkanya mencapai 378 ember. Dengan luasan wilayah yakni 502 hektare. Disusul Api-Api 375 ember. Paling sedikit Kelurahan Bontang Baru dengan 254 ember.  Guntung memiliki kawasan yang luas yaitu 1.135 hektare. Tetapi jumlah yang disebar hanya 260 ember.

Diketahui, Bontang merupakan daerah kedua yang merilis pelaksanaan kegiatan nyamuk ber-wolbachia setelah Semarang. Kegiatan itu dilaksanakan awal September. Dirjen P2P Kemenkes dr Maxi mengapresiasi, karena wali kota Bontang dengan cepat menangkap tujuan dari melepas nyamuk wolbachia ini. Rencananya enam juta telur akan disebar dalam kurun dua pekan. 

“Kalau pak wali sudah tahu, ke bawahnya satu suara. Kita tahu bersama, DBD ini menjadi pembunuh, terutama usia anak-anak. Tiap tahun angka yang meninggal cukup banyak,” ujarnya.

Anggaran Rp 10 miliar digelontorkan pemerintah pusat untuk pilot project di Bontang. Mencakup produksi telur, pengadaan ember, hingga penyuluhan. Tentunya nominal ini juga dikolaborasikan dengan APBD Bontang terkait sosialisasi terhadap kader jumantik sebesar Rp 1 miliar.

Wolbachia ini dipandang cara yang efektif agar nyamuk DBD tidak lagi mengandung virus demam berdarah. Namun, ia meminta kepada warga untuk tetap melakukan pemberantasan sarang nyamuk. Melalui skema 3M yang telah dilakukan selama ini.

Sebagai informasi, penyebaran telur nyamuk wolbachia  menekan kasus DBD di Kota Denpasar ditunda. Penundaan ini hingga batas waktu yang tak ditentukan. Mengacu Bali Express (anak perusahaan Jawa Pos), tampaknya pemerintah berpikir ulang untuk penerapannya. Pasalnya, tidak hanya mengundang pro-kontra di masyarakat, kajian terkait nyamuk wolbachia ini juga masih tengah didalami.

Kepala Dinas Kesehatan Bali dr I Nyoman Gde Anom menyampaikan, pihaknya masih menanti hasil kajian dari Dinas Kesehatan Denpasar guna melihat efektivitas nyamuk wolbachia untuk memberantas DBD.

“Tanya ke Denpasar (Dinas Kesehatan Kota Denpasar untuk hasil kajiannya). Kita menunggu kajian lebih lanjut, kita kan menerima dari Kemenkes. Ini yang perlu kita tahu (dampak), kita harus melihat sisi pro ingin menurunkan DBD dengan nyamuk wolbachia, yang kontra harus melihat kajian sampai sejauh mana,” pungkasnya. (ak/ind/k16)

 

 

 

loading...

BACA JUGA

Jumat, 08 Desember 2023 09:59

Dipicu Ongkos Pengiriman, Harga Minyakita di Berau Jadi Rp 15 Ribu

Kementerian Perdagangan dalam waktu dekat bakal menaikkan harga eceran tertinggi…

Jumat, 08 Desember 2023 09:57

DPRD Bontang Belum Setuju Tambahan Waktu untuk Kontraktor Proyek Gedung SMP 2

BONTANG–Usulan penambahan waktu pekerjaan pembangunan ruang kelas baru di SMP…

Jumat, 08 Desember 2023 09:47

Jalan-Drainase Kanaan Dapat Rp 1,8 Miliar

BONTANG–TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 2024 mendatang menargetkan pengerjaan jalan…

Selasa, 05 Desember 2023 10:43

Sempat Terdengar Ledakan, Satu Bangunan Ludes

BONTANG – Satu bangunan gudang di Jalan Pelabuhan I, RT…

Senin, 04 Desember 2023 08:51

Kontraktor Diduga Putus Kontrak, Progres 70 Persen, Proyek SMP 1 Bontang Sisa 7 Hari Lagi

BONTANG – Nasib pembangunan ruang kelas baru di SMP 1…

Sabtu, 02 Desember 2023 13:19

Pembangunan TPST Konsep 3R Dimulai

BONTANG - Pembangunan tempat pembuangan sampah terpadu (TPST) dengan pengolahan…

Sabtu, 02 Desember 2023 13:18

Dapat Rp 6 Miliar Bangun Gedung Baru

BONTANG–Pemkot Bontang bakal membangun kembali Kantor Kelurahan Api-Api tahun depan.…

Jumat, 01 Desember 2023 00:11

Masif Penurapan Sungai di Bontang, Luas Genangan Susut

 Pemkot Bontang menunjukkan komitmennya dalam mengatasi permasalahan banjir.   BONTANG…

Jumat, 01 Desember 2023 00:10

Nongkrong di Pujasera, Belasan Siswa Diciduk

BONTANG - Sejumlah siswa SMA terciduk sedang nongkrong saat jam…

Jumat, 01 Desember 2023 00:07

Lokasi Peternakan Apderis Invest Masih Misteri

BONTANG – Lokasi peternakan ayam potong yang berada dalam unggahan…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers