Tahun Ini Bangun TPI di Tanjung Batu, Anggaran Rp 14,7 Miliar, Lahan 4 Hektare

- Sabtu, 28 Januari 2023 | 11:57 WIB
CEK LOKASI: Tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau saat melakukan survei lokasi yang akan dijadikan TPI Tanjung Batu.
CEK LOKASI: Tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau saat melakukan survei lokasi yang akan dijadikan TPI Tanjung Batu.

TANJUNG REDEB – Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Tanjung Batu akan dibangun tahun ini oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau sejak direncanakan beberapa tahun lalu.

Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya DPUPR Berau Jimmy Alwi Siregar menjelaskan, saat ini proses sudah masuk tahap persiapan sinkronisasi dengan Dinas Perikanan Berau. “Jadi, nanti dari DPUPR membangun konstruksinya,” imbuhnya.

Pihaknya juga telah melakukan survei bersama tim teknis, baik DPUPR maupun Dinas Perikanan Berau ke lokasi rencana pembangunan TPI tersebut. Didapatkan penetapan batas lahan pembangunan TPI, kebutuhan ruangan, hingga fasilitas.  Akan dilakukan review perencanaan menyesuaikan dengan kebutuhan saat ini dan anggaran yang tersedia.

“Terhadap lokasi yang akan dibangun, kebutuhan ruang pada bangunan utama dan fasilitas penunjang dari TPI itu sendiri,” urainya.

Saat melakukan survei ke lapangan secara langsung, untuk pembangunan TPI akan memakan luas lahan 4 hektare. Adapun anggaran yang digunakan untuk review perencanaan dan pembangunan fisiknya yakni Rp 14,7 miliar. “Jadi kita sudah mendatangi langsung tempatnya, dan semoga tidak ada halangan,” tandasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Perikanan Berau Dahniar Ratnawati menjelaskan bahwa pembangunan TPI di Tanjung Batu sejak tahun lalu sudah diajukan pihaknya, namun karena terkendala beberapa hal, pembangunan baru terealisasi pada 2023.

Dirinya mengatakan bahwa tujuannya pembangunan TPI salah satunya untuk memudahkan masyarakat nelayan di wilayah pesisir untuk menjual hasil tangkapannya tanpa perlu jauh-jauh ke pengepul ikan. Adanya TPI bisa menjadi pusat oleh-oleh ikan segar di pesisir.

Diketahui selama ini wisatawan mencari ikan segar di rumah-rumah warga. “Supaya masyarakat punya akses untuk menjual dan konsumen juga mudah mencari ikan segar di TPI,” ucapnya.

Dahniar berharap pembangunan TPI bisa dilakukan secepatnya. Sebab, selain mempermudah para nelayan, adanya TPI juga bisa mempermudah pendataan perikanan serta mengontrol keluar masuknya ikan. “Tujuan akhirnya pendapatan masyarakat di sekitar TPI bisa meningkat,” tutupnya. (aky/ind/k16)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Stadion Batakan Segera Dilengkapi Lapangan Latihan

Selasa, 23 April 2024 | 13:22 WIB

BPKAD Proses Hibah Lahan Perum Bumi Sempaja

Selasa, 23 April 2024 | 10:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Selasa, 23 April 2024 | 08:30 WIB

Lima SPBU di Kutai Barat Wajibkan QR Barcode

Senin, 22 April 2024 | 20:00 WIB

SIC Bersedia Biayai Waterfront City

Senin, 22 April 2024 | 16:00 WIB

Pemilik Rumah dan Ruko di Paser Diimbau Punya Apar

Senin, 22 April 2024 | 12:30 WIB
X