TELOK LERONG ILIR. Sekumpulan anak yang sedang bermain dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat, yang tergantung di samping sebuah rumah di Jalan Raudah V, RT 23, Kelurahan Telok Lerong Ilir (TLI), Kecamatan Samarinda Ulu. Temuan itu kemudian diberitahukan ke warga lainnya, Senin (12/12) sore. Penemuan mayat sekitar pukul 16.00 Wita itupun membuah warga geger dan melaporkannya ke polisi. Belakangan dikenali jika pria yang tergantung dalam keadaan tak bernyawa itu adalah Haris Fahroji (27), yang selama ini tinggal di sebuah kamar kos bersama istri serta tiga anaknya.
"Setahu kami sudah enam bulan tinggal di kos tepat di samping rumah kami ini," kata Sumiati (57), warga sekitar lokasi kejadian.
Sumiati menambahkan, dirinya tidak terlalu mengenal sosok Haris demikian juga keluarganya. Namun setahunya saat Haris ditemukan tergantung, istri dan tiga anaknya tidak ada di kamar kos. "Menurut warga, istri dan tiga anaknya pergi ke Balikpapan. Tidak tahu keperluannya apa," ungkap Sumiati.
Tim Inafis Polresta Samarinda bersama jajaran Polsekta Samarinda Ulu bergegas melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Usai tali biru yang menjerat leher Haris dilepas dan jasadnya diturunkan, jenazahnya kemudian dibawa ke RSUD AW Sjahranie untuk proses pemeriksaan.
"Kami menerima laporan sekitar pukul 17.30 Wita. Ada tiga personel membantu proses evakuasi bersama tim Inafis Polresta Samarinda," kata Akbar, Anggota PMI Kota Samarinda.
Berkaitan penyebab pasti, Haris nekat gantung diri saat ini masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut jajaran Polsekta Samarinda Ulu. Sepasang sendal hitam diduga milik Haris diamankan polisi. (kis/rin)
