Buka Pendaftaran Offline Sehari, Masih Sisa 60 Kuota di SMK 2, Seleksi Tetap Mengacu Nilai

- Jumat, 1 Juli 2022 | 13:37 WIB

Format pendaftaran secara online yang dibuka selama tiga hari, ternyata masih menyisakan jatah kuota cukup banyak di SMK 2. Pihak sekolah akhirnya menggunakan sistem offline.

 

BONTANG – Penerimaan peserta didik baru (PPDB) jenjang SMK khusus jalur reguler telah berakhir pada Kamis (30/6) sekira 13.00 Wita. Meski demikian, SMK 2 masih memiliki slot yang belum terpenuhi. Hingga detik akhir verifikasi berkas.

Kepala SMK 2 Mardjianti mengatakan, masih ada 60 kursi yang belum terisi. “Kami sudah berkoordinasi dengan cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim. Hasilnya, kami diizinkan untuk membuka pendaftaran offline,” kata Mardjianti.

Dari angka tersebut, slot sisa banyak menyasar kompetensi keahlian nautika kapal penangkap ikan. Dari 33 kuota tersedia, baru terisi 6. Artinya tersisa 27 jatah siswa baru. Disusul teknika kapal penangkap ikan, agribisnis pengolahan hasil perikanan, dan teknika kapal niaga. Sementara, empat kompetensi keahlian lainnya sudah tercukupi kuotanya.

Rencananya, pagi ini pihak sekolah akan memasang pengumuman untuk langkah pendaftaran offline. Menggunakan akun media sosial milik sekolah. Ia menjelaskan, waktu pendaftaran hanya sehari. Pada 13.30 Wita seleksi akan ditutup oleh panitia lokal.

Nantinya, pendaftar yang mau masuk sekolah yang berlokasi di Kelurahan Tanjung Laut Indah ini wajib membawa berkas sesuai persyaratan PPDB online. Panitia akan menyeleksi berdasarkan akumulasi nilai rapor. Ranking ini diperlukan sebagai antisipasi bilamana ada pendaftar yang tidak mendadak tidak bersedia masuk sekolah tersebut. Karena tidak sesuai dengan kehendaknya.

“Jadi, yang kami buka ialah kompetensi keahlian yang masih ada sisa kuotanya. Kami akan memakai opsi cadangan juga siapa tahu ada yang tidak bersedia daftar ulang,” ucapnya.

Ketentuan lain, pendaftar yang bakal diterima belum melakukan registrasi di sekolah swasta. Sekolah akan melampirkan surat pernyataan untuk diisi oleh calon siswa baru. Selain itu, pada mekanisme ini juga dipersilakan bagi pelajar yang berasal dari luar Bontang.

Mengenai kompetensi keahlian yang masih sepi peminat ini lantaran orangtua masih awam dengan jurusan itu. Menurutnya, sebagian besar masih beranggapan bahwa nautika kapal penangkap ikan itu seperti nelayan. Padahal, arah pembukaan kompetensi keahlian ini agar lulusan dapat bekerja di kapal asing penangkap ikan.

“Kenapa masih membuka itu (kompetensi keahlian) karena guru masih banyak tersedia di bidang itu. Profesional mereka sudah diakui,” tutur dia.

Ia menjelaskan, kini pihaknya masih memantau hasil verifikasi berkas yang dilakukan oleh sekolah lain. Mengingat status yang diterima itu masih fluktuatif. Sebelum secara resmi telah diumumkan nantinya. Jumlah slot kosong sementara ini terbilang lebih rendah dibandingkan tahun lalu.

Sebab, ketika itu seratusan kuota juga belum terpenuhi di detik akhir pendaftaran. “Kami juga sudah ada informasi terkait pelamar yang berminat untuk pendaftaran offline ini,” pungkasnya. (ak/ind/k15)

 

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X