Sehari, Hanya Tujuh Penerbangan Domestik di Bandara Kalimarau

- Selasa, 12 Oktober 2021 | 10:13 WIB
MENUNGGU: Terkait pembukaan jalur udara wisatawan asing, pihak Bandara Kalimarau siap mendukung dan melaksanakan apapun instruksi dari pusat. WISE ADAM/BP
MENUNGGU: Terkait pembukaan jalur udara wisatawan asing, pihak Bandara Kalimarau siap mendukung dan melaksanakan apapun instruksi dari pusat. WISE ADAM/BP

Unit Pelaksana Bandar Udara (UPBU) Kalimarauhingga kini masih menunggu kabar dibolehkannya wisatawan asing masuk ke Kabupaten Berau.

 

TANJUNG REDEB – Terkait pembukaan jalur udara wisatawan asing untuk masuk ke Bumi Batiwakkal- sebutan Kabuapetan Berau, pihak Bandar Udara (Bandara) Kalimarau siap mendukung dan melaksanakan apapun keputusan dari pusat nantinya.

Kepala Unit Pelaksana Bandar Udara (UPBU) Kalimarau, Bambang Hartato menyampaikan, pihaknya selalu siap mendukung dan melaksakan kapan saja apabila pusat sudah memberi instruksi untuk membuka jalur masuknya para wisatawan asing yang akan berkunjung di Kabupaten Berau.

“Apabila regulasi dan peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah, baik itu dari pusat maupun pemerintah daerah sudah keluar, kami siap untuk langsung mengikutinya,” ujarnya kepada awak media belum lama ini.

Bambang menambahkan, sampai saat ini masih menunggu instruksi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau dan pemerintah pusat untuk melaksanakan hal tersebut. “Saat ini kami masih berkegiatan normal seperti biasanya saat pandemi sekarang, sambil menunggu instruksi selanjutnya,” tambahnya.

Sampai saat ini penerbangan yang berlangsung adalah penerbangan domestik saja. Hanya satu jenis maskapai saja, yaitu Wings Air dengan jalur penerbangan dari Balikpapan ke Berau dan begitu pula sebaliknya. “Hanya tujuh penerbangan untuk jadwal setiap harinya dengan kisaran 300 penumpang yang diterbangkan,” terangnya.

Bambang mengimbau kepada para masyarakat calon pengguna jasa penerbangan untuk selalu mematuhi protokol kesehatan (prokes) agar kondisi pandemi yang dialami saat ini bisa terkendali. Okupansi keinginan dan gairah masyarakat yang akan melakukan penerbangan juga bisa meningkat ketika okupansi calon pengguna penerbangan itu meningkat.

“Saya pikir korelasinya adalah sama dengan teman-teman maskapai akan melirik pasar itu, tetapi apabila sekarang tidak ada pasar, kita tidak bisa berharap lebih maskapai akan masuk ke Berau,” tutup Bambang

Sebelumnya, Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kalimarau Bambang Hartato berharap, pandemi Covid-19 ini bisa segera berakhir dan bisa berbuah manis untuk sektor penerbangan. Dia mengatakan, jika sudah kasus Covid-19 bisa ditekan tentu akan sangat berpengaruh pada sektor penerbangan.

Sebagaimana diketahui, ucap Bambang, sejak pandemi melanda Kabupaten Berau, aktivitas penerbangan semakin lesu, bahkan kini hanya 300 penumpang saja per hari.

Padahal sebelum adanya pandemi, bandara kebanggaan masyarakat Berau itu setiap harinya melayani penerbangan hingga 1.300 penumpang. “Sebagaimana diketahui, sekarang hanya ada Wings Air dan Susi Air saja yang masih bertahan. Bahkan Susi Air juga hanya melayani penerbangan ke Pulau Maratua,” ujarnya belum lama ini. (aky/rdh/k16)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB

Jatah Perbaikan Jalan Belum Jelas

Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB

Manajemen Mal Dianggap Abaikan Keselamatan

Jumat, 19 April 2024 | 08:25 WIB

Korban Diseruduk Mobil Meninggal Dunia

Jumat, 19 April 2024 | 08:24 WIB

Mulai Sesak..!! 60 Ribu Pendatang Serbu Balikpapan

Jumat, 19 April 2024 | 08:19 WIB
X