Setelah Kinibalu, Giliran Lapangan Voorvo Mau Dibangun Sesuatu

- Sabtu, 24 April 2021 | 11:57 WIB
Lapangan sepakbola Voorvo yang dikabarkan akan dijadikan kolam retensi guna mengurangi banjir di sekitar simpang empat Lembuswana.
Lapangan sepakbola Voorvo yang dikabarkan akan dijadikan kolam retensi guna mengurangi banjir di sekitar simpang empat Lembuswana.

Setelah Lapangan Kinibalu di Kelurahan Jawa diubah menjadi masjid, satu lagi lapangan bola yang akan diubah fungsinya. Yakni lapangan sepak bola di Voorvo. Ya, berganti pemimpin membuat arah kebijakan turut berbeda. Sekalipun fokus utamanya penanganan banjir, Wali Kota Samarinda Andi Harun memiliki permintaan tersendiri. Salah satu titik yang akan difokuskan yaitu Simpang Empat Lembuswana.

Selagi pembahasan belum rampung, mantan Wakil DPRD Kaltim ini mengusulkan kepada Pemprov Kaltim untuk memanfaatkan lapangan di kawasan Vorvo. Salah satunya bisa dijadikan sebagai kolam retensi atau penampungan banjir yang mengalir dari kawasan sekitarnya. “Air mengalir dari arah Anggur, Pembangunan (Letjen Suprapto) bisa ditampung,” paparnya.

Sebab ia menilai lapangan tersebut lama tak digunakan. Bahkan terlihat rumput di lapangan terbuka itu sudah meninggi tanpa perawatan. Sehingga bagi orang nomor satu di Samarinda tak ada salahnya digunakan untuk kolam retensi. “Jadi bisa mengurangi beban air yang masuk Simpang Lembus,” bebernya.

Usulan tersebut kata Andi Harun berdasarkan pantauannya sendiri saat terjadi banjir. Ia menduga genangan di Simpang Lembuswana memang terdapat gorong-gorong yang buntu sehingga ia sebut jalur lambut. “Rencananya saluran itu akan dibuka, lalu genangan dilarikan menggunakan pompa air di ujung Ruhui Rahayu,” jelasnya.

Sehingga kala terjadi air pasang, genangan dari Sungai Karang Mumus (SKM) tidak keburu masuk ke Jalan S Parman. Namun urusan fenomena air pasang bagi Andi Harun memang tidak bisa ditanggulangi untuk jangka pendek ini. Namun ia berjanji tahun ini akan membenahi sub sistem drainase di tiga titik diantaranya Simpang Lembuswana, Sempaja meliputi Bengkuring dan Griya Mukti serta DI Pandjaitan meliputi Mugirejo dan Lempake. “Titik yang lain juga ada tapi tidak sebesar tiga lokasi itu,” pungkasnya. (hun/nha)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X