Sosialisasi Cegah Covid-19, Pocong Keliling Pasar

- Jumat, 16 Oktober 2020 | 14:02 WIB
Sosialisasi yang dilaksanakan di pasar-pasar di Samarinda.
Sosialisasi yang dilaksanakan di pasar-pasar di Samarinda.

 Berbagai upaya untuk menekan penyebaran Covid-19 gencar dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda. Satu di antaranya dilakukan aparat di wilayah Kecamatan Samarinda Kota. Petugas melakukan sosialisasi Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan (3M) di Kawasan Pasar Pagi, Jalan Gajah Mada, Kelurahan Pasar Pagi, Kecamatan Samarinda Kota, Rabu (14/10).

Tak tanggung-tanggung cara ekstrem ditempuh dengan menghadirkan sosok pocong dijadikan ikon sekaligus mengingatkan masyarakat betapa pentingnya menerapkan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19. Aksi dimulai dengan berjalan mengelilingi pasar diiringi imbauan melalui papan bertuliskan “maskermu melindungiku maskerku melindungimu” dan 3M sekitar pukul 08.30 Wita di saat pasar tengah ramai pengunjung.

Aksi tersebut sembari memberikan imbauan kepada pengunjung dan penjual yang tidak menggunakan masker. Setelah diberi terguran keras petugas kemudian memberikan masker kepada masyarakat yang tidak menggunakan masker.

Menurut Camat Samarinda Kota, Anis Siswantini menjelaskan, sosialisasi 3M dilakukan tim penegakan dan pendisiplinan prtotokol kesehatan bersama TNI-Polri, Satpol PP dan BPBD Kota Samarinda.

Pihaknya sengaja melakukan sosialisasi sedikit ekstrem kepada masyarakat khususnya pengunjung dan pedagang pasar agar kepatuhan pada protokol kesehatan Covid-19 dapat selalu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Terlebih masih terjadinya lonjakan kasus Covid-19 secara nasional. “Kami terus masifkan sosialisasinya agar masyarakat semakin disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan seperti Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan. Dengan cara unik ini, diharapkan dapat menarik, mudah dipahami dan pesannya sampai ke masyarakat,” kata Anis.

Sosialisasi unik ini turut menarik perhatian salah satu pengunjung pasar, yaitu Ridwan (34), Warga Abul Hasan. Menurutnya, sosialisasi unik ini bagus dan bisa menjadi pengingat kepada masyarakat supaya jaga diri sehingga terhindar dari bahaya Covid-19.

“Lebih sadar diri aja, dimulai dari diri sendiri dengan disiplin pakai masker, hand sanitizer dan lainnya. Soalnya bahayanya enggak cuma dari kesehatan, dari sisi ekonomi juga pengangguran jadi bertambah,” singkat Ridwan. (kis/beb)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X