Tak beroperasinya Terminal Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Tipe A Samarinda Seberang, diyakini bakal berlangsung lama. Hal itu diperkuat dengan informasi yang diperoleh Koordinator Satuan Pelayanan (Koorsatpel) terminal di Jalan Bung Tomo, Kelurahan Baqa itu.
Lamanya waktu stop beroperasinya terminal itu dijelaskan Kepala Koorsatpel Tipe A Samarinda Seberang, Sarjito dikarenakan Perusahaan Otobus (PO), masih menunggu stabilnya situasi pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini.
“Tapi mereka baru akan melakukan uji coba di awal tahun depan nanti. Tapi kalau nanti kenyataanya pandemi covid masih terjadi, bukan tidak mungkin mereka kembali stop beroperasi,” tutur Sarjito.
Dijelaskan Sarjito, penentuan waktu beroperasi kembali itu juga ada kaitannya dengan kabar telah ditemukannya vaksin penangkal Covid-19, yang baru didistibusikan ke masyarakat pada awak 2021. “Kalau memang benar ada vaksin itu, tentu mereka tidak perlu lagi rapid atau swab, sehingga tidak ada biaya operasional tambahan yang membebankan mereka,” ujar Sarjito.
Rencana pengoperasian bus di awal tahun nanti itu dibenarkan Dominggus, selaku koordinator tiga PO. “Memang benar informasi itu. Tinggal menunggu dari perusahaan saja yang memutuskan jadi atau tidaknya. Saya hanya mengkoordinatorinya saja di lapangan,” pungkasnya. (oke/nha)