Ngantuk, Pikap Guling-Guling, Begini Kondisi Sopirnya

- Jumat, 5 Juni 2020 | 10:32 WIB
Pikap yang terbalk di kawasan Jalan P Suryanata.
Pikap yang terbalk di kawasan Jalan P Suryanata.

BUKIT PINANG. Diduga mengantuk, sebuah mobil pikap tanpa muatan terguling. Beberapa saat sebelumnya, pikap itu menabrak median jalan di turunan tower di Jalan P Suryanata, Kelurahan Bukit Pinang, Kecamatan Samarinda Ulu, Selasa (2/6) pagi kemarin. Kejadian ini menyebabkan sopir pikap mengalami luka robek di kepala dan kini dirawat di rumah sakit.

Dari informasi yang dihimpun media ini, kejadian itu bermula saat pikap dengan nomor polisi KT 8271 MW yang dikemudikan Heriyanto (40) tersebut, melaju dari arah Samarinda kea rah Tenggarong, Kukar, sekitar pukul 11.00 Wita. Sesampai di lokasi kejadian, kondisi jalan menurun dan berbelok kanan. Diduga, Heriyanto kurang konsentrasi. Sehingga terlalu banyak belok ke kanan. Roda depan kanan menabrak median. Pikap lalu terjungkal dan terbalik dengan keempat ban berada di atas. Body pikap berada di tengah jalan.

Heriyanto sempat terperangkap di dalam kabin kemudi yang ringsek di bagian atas. Kaca depan pikap juga pecah berantakan. Akibat benturan keras itu, kepala Heriyanto mengalami robek. “Supir sempat merintih kesakitan karena badannya terjepit di ruang kemudi. Mobil lain yang kebetulan melintas langsung berhenti dan membantu Heriyanto keluar dari mobil,” kata Wahyu, warga sekitar.

Tubuh Heriyanto dikeluarkan dari dalam kabin melalui kaca depan yang sudah pecah. Selanjututnya Heriyanto dibawa ke Rumah Sakit Sentra Medika Citra (SMC) di Jalan Kadrie Oening untuk mendapatkan pertolongan. Akibat musibah ini, kemacetan panjang terjadi di ruas jalan itu. Karena bodi pikap menutup seluruh badan jalan. Petugas kepolisian dari Unit Laka lantas Polresta Samarinda dibantu relawan, berusaha menggeser pikap naas tersebut ke pinggir jalan agar tidak terlalu lama mengganggu arus lalu lintas.

“Ada beberapa tumpahan solar dari pikap yang terguling. Langsung kami tutupi pasir agar tidak membahayakan pengendara lainnya,” terang Wahyu. Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Erick Budi Santoso menjelaskan, Heriyanto tidak konsentrasi saat mengemudi sehingga menyebabkan kecelakaan. Beruntung nyawanya selamat dalam musiah tersebut. “Heriyadi masih dalam perawatan doker. Dari hasil penyelidikan kami di lapangan, Hariyadi tidak memiliki SIM dan juga tidak membawa STNK,” kata Erick.

Selanjutnya, pikap tersebut dibawa ke Kantor Unit Laka lantas Polresta Samarinda Jalan Bhayangkara, Samarinda Kota, untuk proses lebih lanjut. (kis/nha)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X