Kandang Ayam Dikeluhkan Warga, DLH Tegur Pemilik

- Jumat, 24 April 2020 | 13:03 WIB
CEK LAPANGAN: DLH Samarinda bersama Kelurahan Gunung Kelua, meninjau kandang ayam di lingkungan warga di Jalan AW Sjahranie yang dikeluhkan warga.
CEK LAPANGAN: DLH Samarinda bersama Kelurahan Gunung Kelua, meninjau kandang ayam di lingkungan warga di Jalan AW Sjahranie yang dikeluhkan warga.

GUNUNG KELUA - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda kembali turun ke lapangan, menindaklanjuti keluhan warga di Jalan AW Sjahranie, Kelurahan Gunung Kelua, Kecamatan Samarinda Ulu, Rabu (22/4). Kedatangan petugas DLH didampingi pihak kelurahan dan anggota Satpol PP tersebut adalah untuk memeriksa rumah warga yang dilaporkan dijadikan kandang ayam. Kemudian limbah kandang ayam dan bau yang ditimbulkan mengganggu warga sekitar.

Kasi Pengaduan dan Penanganan Sengketa Lingkungan DLH Samarinda, Adila Rahmi Zahara kepada Sapos mengungkapkan, dari hasil pengecekan lapangan memang ditemukan ada kandang ayam milik salah seorang warga.

"Yang jadi masalah adalah bau yang dihasilkan. Kemudian air limbahnya juga mengalir ke rumah warga sekitar, itu yang dikeluhkan," ujar Adila. Dari hasil pengecekan itu, pihak DLH merekomendasikan warga yang memiliki kandang ayam itu menuntaskan masalah yang ada. Diantaranya membuat penampungan air limbah, sebelum dialirkan ke parit. Lalu rutin membersihkan kotoran ayam, agar tak menimbulkan bau tak nyaman ke lingkungan sekitar.

Sementara Lurah Gunung Kelua, Ahmad Suryani mengungkapkan, sebenarnya masalah tersebut sudah coba dimediasi pihak kelurahan. "Harapan kami kedepan tak ada lagi masalah dan pihak pemilik penampungan ayam itu bisa mengikuti arahan DLH, untuk mengatasi keluhan akibat aktivitas mereka," tandas Ahmad. (rin/nha/kp)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Kasus Tengkes di Kutai Barat Masih Tinggi

Senin, 29 April 2024 | 13:30 WIB
X