Pedagang Banting Harga, Pembeli Tetap Jarang

- Kamis, 23 April 2020 | 10:36 WIB
Pedagang berharap masuk Ramadan penjualan normal.
Pedagang berharap masuk Ramadan penjualan normal.

SUNGAI PINANG. Harga daging ayam, daging sapi, bawang dan cabai anjlok, beberapa hari terakhir. Menurunnya harga komoditi tersebut di pasaran, dipicu akibat dampak merebaknya virus korona di Kota Tepian. Imbas korona yang menyebar membuat omzet penjualan para pedagang menurun. Pasalnya banyak warga takut keluar rumah dan menghindari tempat berkumpulnya banyak orang seperti di pasar tradisional.

Kondisi ini memaksa para pedagang menurunkan harga sejumlah komoditi agar meningkatkan daya beli masyarakat. Di Pasar Rahmad, Jalan Lambung Mangkurat, Samarinda Ilir contohnya, harga daging ayam dan sapi dipasar ini mengalami penurunan. Antara Rp 5 Ribu hingga Rp 10 Ribu.

“Dua minggu lalu harga daging ayam ukuran kecil masih Rp 35 Ribu per ekor sekaranag Rp 25 Ribu dan untuk ukuran sedang sebelumnya Rp 45 Ribu per ekor sekarang Rp 30 Ribu per ekor serta ukuran besar saya jual Rp 45.000 dari sebelumnya Rp 55 ribu per ekor,” kata Setiadi (40) salah seorang pedagang ayam.

Pihaknya sengaja menurunkan sendiri harga ayam dengan maksud meningkatkan daya beli yang kini lesu. Strategi ini juga diikuti, H Jamani (45), pedagang sapi di pasar tersebut ikut menurunkan harga daging sapi agar dagangannya tetap laris terjual. “Untuk harga daging sapi awalnya itu Rp 120 Ribu per kilo sekarang saya jual Rp 100 perkilo,” ujarnya.

Sayangnya, meski sudah banting harga tidak ada peningkatan penjualan yang dialami Setiadi dan H Jamani baik penjualan daging ayam dan daging sapi tetap saja sepi pembeli. “Mudah-mudahan mendekati puasa bisa naik harganya. Dan pembeli juga meningkat,” harap H Jamani.

Tak hanya daging, harga gula putih pun ikut turun. Penurunan harga terjadi lantaran minimnya daya beli sehingga penjual memilih opsi menurunkan harga. “Bawang merah awalnya Rp 35 per kilo sekarang menjadi Rp 30 ribu per kilonya. Kemudian bawang putih Rp 45 ribu per kilo sekarang menjadi Rp 35 ribu per kilo. Terakhir untuk harga cabai sekarang Rp 50 ribu per kilo ,” kata Hendra.

Sedangkan untuk harga gula pasir yang beberapa pekan terakhir sempat menyentuh harga Rp 25 ribu per kilo dan dibatasi pembeliannya, kini turun menjadi Rp 18 Ribu Per kilonya “Sudah murahpun pembeli jarang datang. Kalau begini terus kami bisa merugi,” ungkap Hendra. (kis/beb)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pyramid Game

Rabu, 8 Mei 2024 | 17:30 WIB

Kubar Fokus Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem

Rabu, 8 Mei 2024 | 16:30 WIB
X