MASIH dalam rangkaian HUT SMA Negeri 5, salah satu ekskul yakni pasukan pengibar bendera (paskibra) menggelar Lomba Peraturan Baris Berbaris (LPBB) XVI Garda 55, selama dua hari, Sabtu-Minggu (15-16/2). Acara tersebut diikuti 37 regu terdiri 4 regu jenjang SD, 10 regu jenjang SMP, dan 23 regu jenjang SMA se-Kaltim. Lomba ini menghadirkan tiga juri yakni dari TNI AL Juanda Surabaya, Kodim 0901/Samarinda, dan Purna Paskibraka Samarinda.
"Untuk tahun ini seluruh peserta memperebutkan untuk jenjang SD dan SMP yakni piala bergilir dari SMAN 5, dan piala bergilir ketua DPRD Kaltim. Untuk jenjang SMA, memperebutkan piala bergilir SMAN 5, piala bergilir ketua DPRD Kaltim dan piala bergilir Gubernur Kaltim, serta juara bina, madya dan lainnya," ujar Ketua Panitia Radjansyah.
Kepala SMAN 5 Sutrisno mengungkapkan, dengan ajang LPBB ini, dapat menumbuhkan karakter terutama pada jiwa patriotisme dan nasionalisme, disiplin, serta tanggung jawab. Menurutnya tantangan bangsa Indonesia ke depan semakin berat, globalisasi tidak bisa dihindari. Itu memerlukan sumber daya manusia yang tidak hanya pintar secara intelektual saja tetapi juga kuat secara karakter.
"Jadi efek dari lomba peraturan baris berbaris ini adalah upaya untuk menumbuhkan nasionalisme, patriotisme, disiplin, tanggung jawab, serta sportif. Jika sikap ini dimiliki anak-anak muda Indonesia, maka diharapkan akan muncul anak-anak yang kuat dan maju secara ekonomi, budaya, pertahanan keamanan. Karena didorong dengan anak muda Indonesia yang kuat mentalnya," paparnya.
Sementara itu, pada pembukaan LPBB XVI turut dihadiri perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim Sarjono, Wakil Ketua DPRD Kaltim Andi Harun, perwakilan Dispora, Danramil, Babinsa, guru dan staf SMAN 5, orangtua, peserta dan undangan lainnya. (adv/nch/nin)
