SETELAH sukses menggelar di tahun lalu, SMK Medika kembali menyelenggarakan turnamen korfball II. Turnamen tersebut digelar selama tiga hari sejak Jumat (17/1) dan berakhir kemarin di halaman SMK Medika Samarinda Jalan Padat Karya Bengkuring.
Pembukaan turnamen ditandai pelemparan bola oleh Wakil Wali Kota Samarinda M Barkati didampingi Camat Samarinda Utara Syamsu Alam, Kepala SMK Medika Musmulyadi, Ketua Yayasan Insan Mandiri Rasman Rading, Ketua Harian Pengprov Persatuan Korfball Seluruh Indonesia (PKSI) Kaltim Achmad Sofyan Gafur, Plt Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim Agustianur, dan perwakilan Dispora Samarinda Zulkifli.
Musmulyadi mengatakan turnamen kali ini diikuti 8 tim berasal dari Samarinda, Bontang, Penajam Paser Utara, dan Berau. "Dengan ajang ini kami ingin memperkenalkan dan mencari bibit muda berbakat di cabang olahraga korfball khususnya di usia-usia pelajar seperti saat ini," ujarnya.
Ia menuturkan selama tiga hari berlangsung, kompetisi ini menggunakan sistem semi liga dan dibagi menjadi dua grup untuk babak penyisihan. Sebagai tuan rumah, Musmulyadi berharap peserta didiknya mampu menjadi juara. Meski demikian, Musmulyadi mengaku kekuatan lawan juga tak bisa diremehkan.
Sementara itu, Wawali M Barkati mengapresiasi ajang yang digelar sekolah berbasis kesehatan tersebut. "Dalam setiap pertandingan sudah pasti ada yang menang dan kalah. Kepada tim korfball saya mengingatkan agar tidak surut ke belakang jika dalam kejuaraan ini belum mampu bersaing dengan tim lainnya. Agar bisa menjadi pemenang dalam turnamen ini, tunjukkan segala kemampuan terbaik yang dimiliki dan lakukan dengan usaha yang sportif," ungkapnya. Peserta memperebutkan total hadiah Rp 10 juta. (adv/nch/nin)