Sopir Ngantuk, Minibus Terguling di Mahkota II

- Sabtu, 18 Januari 2020 | 09:57 WIB
Minibus menabrak pembatas jalan di Jembatan Mahkota II.
Minibus menabrak pembatas jalan di Jembatan Mahkota II.

PALARAN. Abraham tak kuasa menahan kantuk. Minibus yang dikendarai pemuda 29 ini pun oleng dan menabrak pembatas jalan di ruas Jembatan Mahkota II. Peristiwa ini terjadi, Kamis malam kemarin (16/1). Akibatnya mobil yang dikendarainya terguling. Arus lalu lintas macet, karena badan minibus menutup jalan.

Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Erick Budi Santoso menjelaskan, kecelakaan tunggal atau out of control (OC) ini. Kejadiannya bermuala saat Abraham yang tinggal di Jalan Bugis, Kelurahan Mugirejo, Sungai Pinang, memacu mobil Daihatsu Grandmax putih KT 8749 NF dari arah Sambutan menuju Palaran, sekitar pukul 23.00 Wita.

Abraham diduga kelelahan, namun tetap memaksakan diri berkendara. Akibatnya, saat melintas di atas jembatan dirinya mengantuk dan sempat mengalami microsleep beberapa saat.

"Saat mengalami microsleep, Abraham tidak sadar jika laju mobilnya mengarah ke kanan. Saat itulah bagian bumper depan menabrak pembatas jalan jembatan," kata Erick.

Akibat benturan keras tersebut, mobil terjungkal hingga akhirnya terguling, meski hanya mengalami luka ringan Abraham sempat syok dan dievakuasi pengendara yang melintas.

Sementara, mobil yang ia kemudian terguling pada posisi kiri. Mengalami kerusakan cukup parah. Bagian as roda patah. Badan mobil ringsek.

Usai mengeluarkan Abraham dari ruang kemudi, secara beramai-ramai pengendara yang melintas membalik mobil ke posisi semula agar tidak terlalu lama menganggu arus lalu lintas.

"Tidak ada korban jiwa dalam laka OC kali ini. Hanya kerugian materi. Untuk kendaraan sudah kami amankan," terang Erick.

Ditambahkan Erick, dari keterangan pihak Abraham saat mengemudi memang dalam kondisi tidak prima. Dalam kondisi itulah Abraham sempat mengalami microsleep beberapa saat.

"Biasanya, hal ini terjadi akibat dari kekurangan waktu tidur sehingga rasa lelah atau mengantuk diluar waktu istirahat. Saat hal ini terjadi, otak masih merasakan kelelahan namun tetap bertahan agar kita tetap terjaga. Akibatnya kita dapat mengalami microsleep atau tertidur secara tiba-tiba namun hanya dalam waktu yang sangat singkat," Imbuh Erick

Microsleep tidak seperti tidur biasa, karena microsleep adalah suatu kejadian hilangnya kesadaran atau perhatian seseorang karena merasa lelah atau mengantuk. Kejadian microsleep pada umumnya hanya berlangsung sekitar satu detik hingga dua menit, namun durasi tersebut dapat bertambah lama jika seseorang benar-benar memasuki kondisi tidur. Microsleep sering terjadi saat seseorang melakukan pekerjaan yang monoton seperti berkendara atau menatap layar dalam waktu yang lama.

Seseorang yang mengalami microsleep tidak menyadari jika dirinya tertidur atau akan memasuki kondisi tidur, kondisi ini juga dapat terjadi dengan mata terbuka dengan pandangan kosong. Setelah tertidur, seseorang yang mengalami microsleepsering terbangun dengan perasaan lebih segar dalam waktu yang singkat.

"Secara sederhana, microsleep terjadi karena otak memasuki kondisi istirahat atau tidur saat tubuh masih beraktivitas dalam kondisi terjaga. Hal ini disebabkan otak tidak dapat bertahan di antara rasa lelah dan kondisi terjaga. Meskipun demikian, tidak semua bagian otak tertidur." papar Erick

Atas kejadian ini, pihaknya mengingatkan dan menghimbau kepada pengendara untuk selalu menjaga kondisi tubuh saat berkendara. Cukupkan istirahat dan jika lelah sebaiknya menunda perjalanan. (kis/nha)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Penerimaan Polri Ada Jalur Kompetensi

Jumat, 19 April 2024 | 14:00 WIB

Warga Balikpapan Diimbau Waspada DBD

Jumat, 19 April 2024 | 13:30 WIB

Kubar Mulai Terapkan QR Code pada Pembelian BBM

Jumat, 19 April 2024 | 13:00 WIB

Jatah Perbaikan Jalan Belum Jelas

Jumat, 19 April 2024 | 12:30 WIB

Manajemen Mal Dianggap Abaikan Keselamatan

Jumat, 19 April 2024 | 08:25 WIB

Korban Diseruduk Mobil Meninggal Dunia

Jumat, 19 April 2024 | 08:24 WIB

Mulai Sesak..!! 60 Ribu Pendatang Serbu Balikpapan

Jumat, 19 April 2024 | 08:19 WIB
X