Dorong Sertifikasi Tenaga Konstruksi Berkualitas

- Senin, 9 Desember 2019 | 22:33 WIB

SAMARINDA. Sekretaris Komisi III DPRD Kaltim H Baba mengapresiasi langkah Pemprov Kaltim melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR & Pera) Kaltim yang akan mensertifikasi puluhan ribu tenaga kerja konstruksi. Hal itu sejalan dengan persiapan rencana pemindahan Ibukota Negara ke Kalimantan Timur.

H Baba memastikan akan banyak pembangunan dan membutuhkan tenaga konstruksi profesional untuk kelancaran berdirinya ibukota negara di Kaltim. Sehingga ia mendorong agar menciptakan sertifikasi tenaga yang berkualitas. Apalagi jika pembangunan infrastruktur untuk ibukota diprediksi senilai Rp 466 triliun.

“Sebuah pembangunan yang tidak sederhana, sehingga sertifikasi akan sangat mendukung pembangunan di Kaltim. Tenaga lokal harus berpartisipasi besar dalam pembangunan ini,” kata Politisi Karang Paci ini. Terkait sertifikasi tersebut, Baba menilai hal itu sejalan dengan Amanat Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi yang mewajibkan setiap tenaga kerja konstruksi memiliki sertifikat.

“Dengan tersertifikasinya tenaga konstruksi, maka menjadi upaya mendorong tenaga konstruksi lokal menghadapi tantangan pembangunan yang membutuhkan SDM yang bersertifikat serta menyelaraskan kebutuhan memenuhi SDM yang memadai,” sebutnya.
Untuk mendukung hal itu, dirinya juga mendorong agar peran pemerintah daerah bersama perguruan tinggi menciptakan SDM unggul yang link and match dengan kebutuhan lapangan kerja. Seperti yang berkaitan dengan tenaga kerja konstruksi hingga bisa memiliki kapasitas dan kompetensi yang unggul dan bersaing. “Sehingga tak hanya kuantitas ditingkatkan, tapi kualitas juga merupakan hal yang penting,” tandasnya. (adv/hms5/beb)

Editor: rusli-Admin Sapos

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X