SIDODADI. Bagi pengguna jalan yang melintas di kawasan Juanda, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu, sebaiknya berhati-hati. Terutama ketika melintas di sekitar oprit (penghubung jembatan dengan tanah) Flyover Air Hitam segmen Jalan Juanda.
Sebab di sisi kiri jalan mengarah ke simpang Air Putih, terdapat beberapa lubang menganga. Lubang tersebut muncul akibat penutup lubang kontrol drainase raib. Yang lebih membahayakan, saat hujan kawasan sekitarnya tergenang. Akibatnya lubang tersebut menjadi jebakan maut bagi pengendara yang melintas.
“Jangan dibiarkan saja. Harus dibuatkan penutupnya. Apa menunggu warga jadi korban baru diperbaiki lubang itu?” tanya seorang pedagang di sekitar lubang, di kawasan Juanda tersebut.
Sementara Camat Samarinda Ulu M Fahmi menjelaskan, sebenarnya beberapa waktu lalu lubang kontrol itu sudah pernah diperbaiki. Namun belakangan penutupnya kembali hilang.
“Kami memang ada melakukan pengecekan ke lapangan. Kami minta warga di sekitar mungkin bisa memasang tanda, sehingga saat hujan dan jalanan tergenang lubang bisa terlihat. Sehingga tak membahayakan pengendara yang melintas,” tutur Fahmi.
Selain saat jalan tergenang, Fahmi juga mengkhawatirkan saat malam. Sebab ditakutkan ada pengendara yang masuk ke lubang. “Makanya kami minta minimal dipasang tanda dahulu. Masalah ini akan kami sampaikan ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, untuk menutupnya,” pungkas Fahmi. (rin/nin)
