SIMPANG PASIR. Peristiwa tertabraknya portal Jembatan Mahkota II sejak awal sudah diduga akan terjadi. Pasalnya mulai portal besi itu dipasang kembali sejak beberapa hari lalu, sejumlah kendaraan dengan muatan tinggi atau melebihi batas maksimal 2,5 meter berusaha tetap melintas.
Namun portal itu gagal dirusak karena sopir truk saat itu melihat portal telah terpasang, melintang di jalan masuk menuju ke jembatan yang menghubungkan Palaran dengan Sambutan itu.
"Sore hari lusa lalu, banyak truk yang berhenti karena tidak bisa lewat. Ya karena ada portal itu," kata Ahmanuddin (42), seorang pemilik warung dekat Jembatan Mahkota II.
Tetapi portal yang baru dipasang itu dikatakan Ahmanuddin juga sempat tertabrak dan sedikit mengalami penyok.
"Kemungkinan malamnya ada kendaraan dengan muatan tinggi yang berusaha lewat, sehingga menabrak," ujar Ahmanuddin.
Tertabraknya portal itu diyakini Ahmanuddin masih akan kembali terjadi jika tidak ada penjagaan yang dilakukan petugas, karena dirinya masih melihat adanya truk atau kendaraam lainnya dengan muatan yang tinggi tetap berusaha melintas.
"Sayang juga ada pos di dekat jembatan kalau tidak ditempati. Memang ada CCTV, tapi apa bisa terlihat yang menabrak. Buktinya saya lihat video yang ada di Facebook itu rekaman dari pengguna jalan," pungkasnya.(oke/rin)
