JAKARTA. Setelah sehari sebelumnya memborong 7 penghargaan Rating Kota Cerdas Indonesia (RKCI), Selasa (19/11) lalu, Samarinda meraih penghargaan kota sehat tertinggi Swasti Saba Wistara untuk ketiga kalinya. Penganugerahan Kabupaten Kota Sehat (KKS) ini diberikan oleh dua menteri: Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. Diberikan kepada 6 gubernur, 177 bupati dan wali kota. Penghargaan juga diberikan untuk tiga orang motivator dari tim pembina yang aktif mengkoordinasikan dan membina seluruh forum kabupaten/kota di provinsinya. Penyerahan berlangsung di kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat, Selasa (19/11).
Samarinda meraih penghargaan Swasti Saba Wistara untuk ketiga kalinya. Sejak 2015, 2017 dan 2019. Sebelumnya meraih Swasti Saba kategori Wiwerda di tahun 2007, 2009, 2011 dan 2013. Penghargaan ini diperoleh karena peran aktif dan mensinergikan program serta pemberdayaan masyarakat dalam menyelenggarakan kabupaten/kota sehat.
Swasti Saba Wistara merupakan penghargaan tertinggi di bidang kesehatan lingkungan. Diberikan kepada kota/kabupaten yang telah menyelenggarakan minimal 7 tatanan penilaian. Di antaranya tatanan permukiman, sarana dan prasarana umum, tertib lalu lintas dan pelayanan transportasi, industri dan perkantoran sehat, pariwisata sehat, pangan dan gizi, kehidupan masyarakat sehat dan mandiri serta sosial yang sehat.
Ketua Umum Forum Kota Sehat (Forkots) Samarinda, Puji Setyowati Jaang menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Samarinda dan jajaran Pemkot Samarinda. Sehingga bisa meraih penghargaan tertinggi kota sehat yang ketiga kalinya. “Terima kasih kepada masyarakat, wali kota, Sekkot dan OPD. Termasuk kecamatan dan kelurahan. Karena berkat sinergi dan kekompakan, kerja ikhlas serta kepedulian bersama, kembali kita meraih penghargaan kota sehat tertinggi Swasti Saba Wistara,” ucap Puji yang juga isteri wali kota Samarinda ini seusai menerima penghargaan.
Menurut Puji, hingga tahun ini Samarinda telah mengoleksi 7 penghargaan Swasti Saba, 4 kategori Wiwerda dan 3 kategori Wistara.
“Besar harapan kami, juga bapak wali kota agar penghargaan Swasti Saba Wistara yang telah diraih bisa menjadi motivasi masyarakat Kota Samarinda dalam mewujudkan lingkungan yang sehat,” ungkap Puji yang juga anggota DPRD Kaltim Komisi IV yang membidangi pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan rakyat.
Puji menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Samarinda hingga Forkots Samarinda tetap berdiri dan aktif sampai sekarang bergandengan tangan mewujudkan kota sehat. Dihubungi terpisah, Wali Kota Syaharie Jang menyampaikan rasa terima kasihnya kepada jajaran Forkots Samarinda yang telah bersinergi dan membantu Pemkot dalam mewujudkan lingkungan yang sehat.
Ia mengatakan perjuangan meraih penghargaan tertinggi kota sehat tidaklah gampang. Artinya bukan kerja wali kota saja, Dinas Kesehatan (Dinkes) maupun Forkots. Tetapi hasil kerja semua termasuk dukungan masyarakat Samarinda dari berbagai elemen.
Jaang mengapresiasi masyarakat Kota Samarinda, jajaran SKPD dan Forkots sendiri yang selama ini sudah bekerja keras mendukung program pemerintah. Sehingga Kota Samarinda kembali mendapatkan penghargaan. "Saya berterima kasih kepada semuanya. Berkat partisipasi semua, kerja bersama, kerja kompak dan kerja ikhlas menjadikan Samarinda lebih baik dan lebih sehat," tutur Jaang. (adv/kmf2/nha)