YOGYAKARTA. Maju dan berkembangnya sektor pariwisata tidak lepas dari program dan kebijakan pembangunan kepariwisataan yang ditetapkan dan dirumuskan oleh pemerintah daerah dan kabupaten/kota. Oleh sebab itu menjadi penting bagi Komisi IV DPRD Kaltim untuk membantu pemerintah daerah dalam pengembangan kepariwisataan dan beberapa hal yang menjadi konsentrasi terkait hal tersebut. Hal itu mengemuka dalam kunjungan Komisi IV DPRD Kaltim pada Dinas Pariwisata Provinsi DI Yogyakarta, Kamis (14/11) lalu.
Rombongan Komisi IV DPRD Kaltim yang dipimpin oleh Rusman Yaqub dan didampingi anggota Komisi IV Yenni Eviliana serta Jawad Sirajuddin diterima langsung oleh Aria Nugrahadi selaku Kabid Pengembangan Destinasi Pariwisata Provinsi DI Yogyakarta.
Aria menjelaskan bahwa perkembangan pariwisata di Yogyakarta berjalan dinamis dilihat dari karakter warga yang condong bekerja secara kontinu dan dibina oleh Dinas Pariwisata melalui Sapta Pesona. “Masyarakat Yogya ini dalam menggalakan masalah kepariwisataan sangat mudah dibina dan sangat kooperatif dan dalam meningkatkan pendapatan juga sangat giat,”ujarnya.
Ketua Komisi IV DRPD Kaltim, Rusman Yaqub menerangkan bahwa hampir 90 persen objek wisata yang disediakan Oleh Provinsi Kalimantan Timur adalah natural dan 10 persen lainnya adalah objek wisata buatan yang mendukung pengembangan kepariwisataan.
Ketersediaan jenis objek wisata ini memasukkan Provinsi Kalimantan Timur dalam “ecotourism” yang menjadikan Kalimantan Timur sebagai tempat kunjungan tujuan wisata pada segman “special interest group”.
“Melihat kondisi ini maka dirasa penting adanya saling tukar informasi dan pengalaman terkait pengelolaan sektor pariwisata dan pengembangan destinasi pariwisata,” tutupnya. (adv/hms8/nha)
