SAMPAI saat ini DPRD Kota Bontang masih dipimpin Ketua DPRD sementara, yakni Nursalam dan wakil ketua sementara Junaid dari PKB. Ditargetkan akhir bulan ini, kursi Ketua DPRD dan wakil-wakilnya sudah ditentukan. Hal ini disampaikan Ketua Pansus Tatib DPRD Bontang, Agus Harris. Proses penetapan Pimpinan DPRD definitif masih dalam proses. Adapun jabatan ketua akan diisi oleh Golkar, untuk jabatan wakil ketua akan diisi dari Partai Gerindra dan PKB.
"Mudah-mudahan dalam minggu-minggu ini bisa selesai. Proses selanjutnya yaitu di Kemendagri juga kami berharap tidak lama, sehingga pimpinan definitif dapat segera dilantik untuk kemudian dapat bekerja optimal, mulai dari membentuk alat kelengkapan DPRD. Lebih cepat lebih baik,” ujarnya kepada Sapos, Rabu (18/9) siang.
Untuk prosesnya, setelah penetapan pimpinan DPRD definitif katanya, maka pimpinan DPRD sesuai tata tertib akan membentuk alat kelengkapan dewan (AKD). “Tentunya semuanya secara proses yang bertahap agar menghasilkan yang terbaik tentunya. Harapan kami DPRD 2019-2024 ingin menjadi lembaga yang aspiratif, produktif dan akuntabel,” ujar politisi dari Fraksi Partai Gerindra ini.
Ditemui terpisah, Plt Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Bontang, Ahmad Effa Yuliansyah menyebutkan, penentuan pimpinan DPRD tentunua peraih kursi terbanyak, kedua dan ketiga. "Sebagai partai pemenang Pileg 2019 di Bontang, kata dia, Golkar sudah pasti akan menjadi Ketua DPRD. Sementara wakilnya dari PKB dan Partai Gerindra," jelasnya. Namun Effa masih enggan menyebutkan nama-nama yang akan menjadi pimpinan. (adv/lin/beb)
