SUNGAI KUNJANG. Pria paruh baya meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan. Pria tersebut diduga mengalami kecelakan tunggal saat menuruni gunung di Jalan Teuku Umar, Sungai Kunjang, Rabu (4/9) kemarin.
Korban belakangan diketahui bernama Baharuddin. Tinggal di Jalan Slamet Riyadi, Sungai Kunjang. Baharuddin diduga mengalami out of control (lepas kendali) saat mengendarai sepeda motor Honda beat hitam bernomor KT 6340 ME. Saat itu dia menuruni jalan yang penuh batu dan lalu lalang kendaraan. Sebelum masuk ke dalam parit dan ditemukan terkapar, motor terlebih dulu menabrak pohon besar yang ada di kanan jalan.
Diterangkan Bripka Yuli Widodo, selaku Bhabinkamtibmas, Kelurahan Karang Asam Ulu, mengatakan awalnya dirinya menerima laporan dari pengendara yang melintas sekitar pukul 12.00 Wita. Pengendara itu melaporkan jika melihat seorang pria bersama motornya terperosok ke dalam parit di sisi kanan turunan gunung.
"Menerima laporan itu, saya kemudian datang dan melihat seorang pengendara berada di dalam parit bersama motornya. Posisi pria itu masih mengenakan helm hijau. Dengan posisi terlentang di dalam parit," kata Yuli.
Saat dilihat dengan seksama, kondisi Burhanuddin sangat mengenaskan. Terdapat luka robek di kepalanya. Saat didekati Baharudin sudah tidak bergerak. Melihat kondisi itu, Yuli kemudian melaporkan kepada petugas jaga di Polsek Sungai Kunjang.
Petugas selanjutnya membawa Baharudin ke Rumah Sakit Hermina untuk mendapatkan pertolongan. Namun saying, Tuhan berkehendak lain. Nyawa Baharudin tak dapat tertolong. Ia dinyatakan meninggal dunia akibat luka yang diderita.
"Saat ditemukan sempat kami periksa. Masih ada denyut nadinya. Meski sangat lemah, kami bawa ke rumah sakit. Namun tidak tertolong. Akhirnya meninggal dunia. Kejadian ini selanjutnya kami laporkan ke petugas Lakalantas Polresta Samarinda," ungkap Yuli.
Saat ini kendaraan roda dua milik Baharudin sudah diamankan aparat kepolisian. Berikut kartu identitas korban (KTP), serta jam tangan milik Baharudin. (kis/nha)
