Dinas PUPR Kejar Target Sebelum Lebaran

- Jumat, 17 Mei 2019 | 22:33 WIB

TANJUNG REDEB. Setelah menggelar rapat koordinasi pembahasan penanganan jalan poros menuju pesisir Berau,  Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) sudah mulai action di lapangan. Jalan ratusan kilometer yang akan diperbaiki dibagi menjadi 4 segmen, dipetakan berdasarkan wilayah.  Bahkan pengerjaan sudah dimulai sejak Rabu (16/5) lalu. Hal ini diupayakan agar target penyelesaian pekerjaan bisa tercapai. Apalagi arus mudik dan perlintasan masyarakat menggunakan transportasi darat ke wilayah pesisir saat ini sangat tinggi.

Dengan kondisi jalan banyak berlubang, dikhawatirkan dapat memicu peningkatan angka kecelakaan. Selain itu juga membuat pengguna jalan tidak nyaman. Menurut Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Berau, Jimmy, sementara  ini Dinas PUPR lagi melakukan pembenahan bahu jalan.

Dimana selama ini beberapa titik bahu jalan tertutup dengan pepohonan, yang mengakibatkan jalanan tertutupi.
“Pertama-tama kita bersihkan. Jadi pengendara bisa melihat ke depan. Karena selama ini sangat berbahaya, sebab pandangan terganggu akibat ditutupi tumbuhan,” ujarnya.

Sementara untuk perbaikan jalan ini, Dinas PUPR akan menutup jalan-jalan yang berlubang menggunakan sirtu (pasir batu). Pengerjaan ini ditargetkan selesai H-7 menjelang Hari Raya Idulfitri.

“Perbaikan yang kita lakukan sifatnya hanya untuk menjaga keselamatan para pengguna jalan, serta memberikan kelancara kepada para wisatawan yang akan berkunjung ke daerah wisata di pesisir. Kita harapkan bersama, perbaikan ini bertahan untuk beberapa bulan ke depan sambil menunggu perbaikan jalan yang dilakukan oleh provinsi tahun ini,” ujarnya.

Rencana pembenahan jalan ini dibagi menjadi empat segmen. Pertama perbaikan jalan mulai Jembatan Sambaliung hingga Gurimbang dengan panjang 30 kilometer. Kedua jalan dari Gurimbang hingga rumah makan Donald dengan panjang 30 kilometer. Ketiga jalan dari rumah makan Donald hingga simpang Lenggo dengan panjang 121 kilometer, serta terakhir jalan dari simpang Lenggo hingga Kalindakan dengan panjang 30 kilometer.

Untuk perbaikan jalan segmen satu dan empat rencananya dikerjakan oleh pemerintah kabupaten dengan bantuan perusahaan senilai Rp 85 juta, segemen dua oleh PT Berau Coal, sementara segmen tiga dikerjakan oleh Pemprov Kaltim yang mengalokasikan anggaran senilai Rp 7,3 miliar. Sementara segmen empat dikerjakan oleh pemerintah kabupaten. (as/adv/rin)

Editor: rusli-Admin Sapos

Rekomendasi

Terkini

Arus Balik Lewat Laut di Samarinda Menurun

Selasa, 16 April 2024 | 18:07 WIB

Drainase di Jalan Juanda Dikerjakan Bertahap

Selasa, 16 April 2024 | 18:00 WIB

Rp 11 M untuk Perbaikan Jalan Sungai Buntu

Selasa, 16 April 2024 | 17:15 WIB

Arus Balik Lewat Laut di Samarinda Menurun

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB

Di Kutai Barat, Pertalite Lebih Mahal dari Pertamax

Selasa, 16 April 2024 | 16:30 WIB

BKPSDM Balikpapan Pantau Hari Pertama Kerja

Selasa, 16 April 2024 | 15:00 WIB

Tim Respons Brimob Padamkan Karhutla

Selasa, 16 April 2024 | 12:15 WIB

Tabrak Truk, Pengemudi Motor di Bontang Meninggal

Selasa, 16 April 2024 | 09:04 WIB
X