Wali Kota Minta Pegawai Bisa Pebih Inovatif

- Jumat, 17 Mei 2019 | 22:31 WIB

BONTANG. Mutasi 175 orang Aparatur Sipil Negeri eselon di lingkungan Pemkot Bontang mendadak digelar malam Kamis (16/5).
Kegiatan ini dihelat di pendopo rumah jabatan Wali Kota (Rujab) Bontang. Jalan Awang Long, Kelurahan Bontang Baru, Kecamatan Bontang Utara, Kamis (16/5) malam.

Dari 175 pejabat dilantik, 6 diantaranya mengisi posisi Kepala Dinas (Kadis). Di antaranya dr Baharuddin yang semula menjabat Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bontang kini diangkat menjadi definitif. Selanjutnya, Ahmad Asnem dilantik Kepala Dinas Ketenagakerjaaan. Sebelumnya ia Sekretaris Dispopar Bontang. Bachtiar Mabe, didapuk Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan KB. Kamilan kini menjabat Kadis Dinas Perhubungan.

Sigit Alfian sebelumnya menjabat Sekretaris Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) digeser menjabat sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda). Plt Inspektorat Daerah Eni Kurniawati dilantik sebagai kepala inspektorat definitif. Amiruddin sebelumnya menjabat sebagai Kepala Unit Lelang Pengadaan (ULP) mengisi posisi Kepala Badan Pembangunan, Penelitian dan Pengembanan (Bapelitbang). Sudi Priya menggeser Zemmy Hasz sebagai Camat Bontang Utara.

Usai pembacaan posisi 175 pejabat. Wali Kota Neni berharap pejabat yang dilantik dapat mengeluarkan program kerja yang sejalan dengan visi dan misi Pemkot Bontang. "Bagi pegawai yang diberikan amanah mengisisi posisi baru, saya berharap bisa bekerja dengan penuh inovatif. Harus ada program kerja yang jelas. Sehingga, dalam bekerja bisa memberikan pelayanan yang maksimal untuk masyarakat Bontang," jelasnya.

Wali kota juga menjelaskan, kegiatan pelantikan dan mutasi jajaran pejabat setiap instansi pemerintah adalah bagian dari kehidupan organisasi dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan. Serta bagian dari pola pembinaan karier pegawai sebagai bagian upaya penyegaran dan peningkatan kinerja.

"Pelantikan ini bukan sekadar penempatan figur-figur pejabat pada jenjang jabatan dan kepentingan tertentu. Pengembangan karier pegawai bertujuan untuk melakukan pembenahan dan pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas dan pelayanan publik," jelasnya.

Agar tetap berjalan, terutama dalam kaitannya dengan kegiatan prioritas pembangunan, untuk menjaga kesinambungan kebijakan.
Diharapkan para pejabat yang telah dilantik dapat menjalankan tugas dengan amanah, kreatif dan inovatif. “Sekali lagi, saya berharap pegawai senantiasa menjaga dan mempertahankan integritas, loyalitas, disiplin dan komitmen terhadap tugas dan tanggung jawab. Serta responsif dan dapat memberikan solusi efektif terhadap permasalahan,” harapnya. (adv/ifr/beb)

Editor: rusli-Admin Sapos

Rekomendasi

Terkini

Jalan Rusak di Siradj Salman Minta Segera Dibenahi

Kamis, 18 April 2024 | 10:00 WIB

Pemotor Terlempar 25 Meter setelah Diseruduk Mobil

Kamis, 18 April 2024 | 07:50 WIB

Pertamina Kirim 18 Ton BBM ke Kutai Barat

Rabu, 17 April 2024 | 18:00 WIB
X