“Banyak yang Keluar Penjara Jadi Orang Berguna”

- Rabu, 15 Mei 2019 | 00:54 WIB

"BULAN Ramadan baiknya dimanfaatkan untuk banyak-banyak beribadah. Lebih mendekatkan diri pada Allah SWT. Karena pahala akan dilipat gandakan."

Demikian penggalan ceramah yang disampaikan KH Fahrul Gazzi pada kegiatan Pesantren Ramadan yang digelar di Lembaga Pemasyarakat (Lapas) Klas II A Samarinda, Selasa (14/5) kemarin. Puluhan warga binaan laki-laki tampak serius mengikuti kegiatan ini. Sesekali ada yang bertanya dan mencatat. Kegiatan yang digelar di Musala Lapas tersebut berlangsung sejak pukul 09.00  hingga pukul 11.15 Wita.

Pesantren Ramadan ini mengambil tema: Membentuk Warga Binaan Pemasyarakatan yang Berakidah Islamiyah dan Berakhlak Mulia. Kegiatan ini dibuka Kepala Lapas, Mohammad Iksan. Diawali dengan pembacaan ayat suci Alqur’an dan saritilawah yang membacakan QS: Al-Baqarah, Ayat 183-185. Dalam sambutannya, Iksan berpesan kepada warga binaan agar menggunakan kesempatan Ramadan sebaik-baiknya untuk lebih mendekatkan diri  pada Allah SWT dan memahami kaidah-kaidah dalam agama Islam.

"Jangan takut keluar dari penjara tidak jadi apa-apa. Karena banyak saja yang keluar penjara jadi orang berguna. Misalnya ada yang menjadi anggota dewan. Yang lain juga ada yang malah  punya pesantren. Selama di Lapas bisa lebih banyak waktu belajar agama," Jelas Iksan.

Dikatakannya, Pesantren Ramadan adalah kegiatan rutin setiap tahunnya di Lapas, terlepas dari kegiatan rutin keagaamaan setiap harinya. Untuk warga binaan wanita juga diberikan kegiatan ceramah yang dikawal oleh Yayasan Aisiyah dengan belajar fardhu kifayah. "Tujuan menggelar kegiatan ini, untuk silaturahmi antara pegawai dan warga binaan, meningkatkan ukhuwah Islamiah, keimanan ketakwaan dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada  Allah SWT," jelas Iksan.

Hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut, Kabid Pembinaan Pembimbingan Tekonologi Informasi dan Kerjasama Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Kaltim, Nurwulanhadi Prakoso, Ketua Pimpinan Daerah Aisyiah Kota Samarinda, Azizah Tul Fuad. Ada pula Ketua Badan Amil Zakat Nasional Kaltim KH Fahrul Gazzi dan perwakilan Lembaga Amil Zakat Dana Peduli Umat Kota Samarinda Untuk diketahui, kegiatan Pesantren Ramadan ini diikuti oleh 105 orang. Terdiri dari 40 warga binaan wanita dan 65 warga binaan laki-laki. Kegiatan akan berlangsung hingga Sabtu (18/5) mendatang. (adv/lin/nha)

Editor: rusli-Admin Sapos

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X