SAMARINDA. Pertarungan hidup mati akan dilakoni Borneo FC pada leg kedua di babak perempat final Piala Indonesia. Ya, besok sore mereka akan menantang Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat Bandung, untuk memastikan tiket ke babak semifinal.
Kemenangan di leg pertama jelas jadi modal besar bagi tim asuhan Mario Gomez tersebut, meski ada sedikit keberuntungan memayungi tim di leg pertama lalu. Pasalnya gol penentu lahir di masa perpanjangan waktu babak kedua.
Itulah sebabnya pemain tak boleh menganggap hasil leg pertama sebagai langkah aman ke semifinal. Kerja lebih keras harus mereka tunjukan agar tiket semifinal tak lepas dari genggaman. Hasil imbang dengan berapa pun skornya, adalah raihan yang paling minim harus didapat. Jika kalah walau hanya satu gol, maka pintu ke fase berikutnya dipastikan tertutup.
“Kami datang ke Bandung dengan optimisme tinggi. Bermain sesuai ciri khas yang kita miliki. Saya yakin bersama Mario Gomez, Borneo FC bisa berbicara banyak di leg kedua di Bandung," papar Nabil Husein Said Amin, Presiden Borneo FC.
Dalam lawatan ini, Borneo FC membawa 19 pemain. Meski tak mengikutsertakan sejumlah pemain yang masih cedera dan absen karena urusan keluarga, Nabil menyakini materi yang diboyong ke Bandung adalah komposisi terbaik.
"Yang saya tahu beberapa pemain utama kita ada yang tidak ikut. Tapi saya menyerahkan sepenuhnya kepada pelatih untuk meramu taktik terbaik dengan materi yang ada. Di Borneo FC ini dari dulu mengedepankan rasa kekeluargaan, jadi semua akan saling melengkapi agar bisa menjadi yang terbaik nantinya," papar Nabil optimistis.
Dikatakan pengusaha muda ini, hasil imbang memang sudah memastikan langkah ke semifinal. Namun jika bisa meraih kemenangan, maka itu akan menambah tebal rasa percaya diri pemain di babak selanjutnya nanti.
“Saya percaya pemain akan memberikan yang terbaik. Mereka bermain di Borneo FC dengan rasa percaya diri tinggi. Saya katakan kepada pemain, ini saatnya membuktikan kualitas tim sebelum kompetisi digulirkan. Semoga saja pemain bisa memberikan hasil maksimal tak hanya pada klub, tetapi juga warga Samarinda, Kaltim dan Kalimantan,” katanya mengakhiri. (upi)
