SAMARINDA. Program pemusatan latihan atau TC Borneo FC di Bontang sedikit terganggu. Ini setelah tiga pemain diketahui mengalami cedera. Ketiga pemain tersebut adalah Mahadirga Lasut, Renan Silva dan Wahyudi Hamisi. Ketiganya mendapatkan cedera yang berbeda. Untuk Dirga diketahui dari Physioteraphy Borneo FC, Lutfiananda Amary memiliki cedera yang berbeda dari kedua pemain lainnya.
Dirga mendapatkan cedera di tendon otot quadriceps. Otot quadriceps adalah otot paha depan. Cedera tepat di daerah perlekatan antara otot paha depan dan tempurung lutut. Nah, cedera rasa sakit yang dialami Dirga berada tepat di atas lutut.
"Saat lawan Barito Putera, Dirga sudah merasakan nyeri. Hal ini diperparah saat ia terpeleset di lapangan Mulawarman karena licin. Itulah yang membuat cedera Dirga semakin jadi. Meski demikian, tingkat keparahan masih tingkat 1, tak begitu serius. Tapi kita tetap hati-hati, kemungkinan dia akan kembali full latihan ketika balik ke Samarinda nanti," jelas Lutfi.
Sementara itu Wahyudi dan Renan Silva mengalami cedera di posisi yang sama. Keduanya mendapatkan cedera saat melawan Askot PSSI Bontang beberapa hari lalu.
"Wahyudi dan Renan cedera di bagian dalam engkelnya. Wahyudi di grade 2 dan Renan di grade 1. Untuk Renan butuh 2 atau 3 hari untuk pulih, sementrara Wahyudi butuh 5 atau 6 hari untuk pulih," tuturnya.
Cedera yang dialami pemain saat ini dinilai wajar. Sebab mereka mendapat porsi latihan lumayan keras selama di Bontang. Program pagi dan sore terus diberikan pelatih Fabio Lopez, untuk membenahi kelemahan tim saat ini. Selain itu sebelum memulakan TC pada 1 Apri lalu, tim juga sempat menjalani uji coba di Samarinda menghadapi Barito Putera. Setelah dua hari di Bontang, uji coba kembali dilakukan menghadapi Askot PSSI Bontang.
Borneo FC sendiri masih menyisakan 5 hari menjalani pemusatan latihan di Bontang. Sejatinya memang Borneo FC dijadwalkan selama 10 hari menjalani pemusatan latihan dari berbagai program yang telah disusun tim kepelatihan. (upi)
