SAMARINDA. Borneo FC memulai pemusatan latihan di luar Samarinda sejak kemarin. Anak-anak Pesut Etam dipastikan berada di Kota Taman, Bontang selama sepekan untuk memantapkan persiapan menjelang Liga 1 digulirkan.
Dan dalam latihan perdana kemarin sore di Stadion Mulawarman, porsi latihan yang diberikan masih dalam tahap biasa-biasa saja.
Asisten pelatih Ahmad Amiruddin mengatakan, latihan yang dilakukan pemain hanya pada feeling ball, ball possesion serta diakhiri dengan fun game.
“Kita belum fokus pada materi latihan utama. Ini sangat wajar, karena pemain baru saja menempuh perjalanan lumayan jauh dari Samarinda ke Bontang. Pemain juga baru saja menjalani laga uji coba melawan Barito Putera,” kata Amir, sapaan akrab Ahmad Amiruddin.
Di hari pertama TC di Bontang, dua pemain ditinggal di Samarinda dengan alasan berbeda. Dua pemain tersebut adalah Firdaus Ramadhan dan Ramli. Firdaus dikabarkan tengah sakit dan harus beristirahat di Kota Tepian. Sementara Ramli tengah menjalani ujian sekolah.
“Kemungkinan Firdaus dan Ramli tak akan ikut pemusatan latihan ini. Sebab waktu kita juga tak panjang di Bontang. Paling lama sepekan,” kata Amir lagi.
Disinggung mengenai materi latihan yang akan diberikan pada pemain hari ini, Amir mengatakan semua tergantung pada pelatih kepala, Fabio Lopez. Pun soal waktu latihan, apakah dua kali sehari atau hanya sekali saja.
“Kami masih melakukan koordinasi dengan pihak pengelola lapangan Mulawarman. Kalau kami sih maunya dua kali. Tapi semua tergantung pada pihak pengelola stadion saja,” terang Amir.
Sementara itu salah satu pilar di lini belakang, Javlon Guseynov mengaku, langkah yang diambil manajemen dengan latihan di luar Samarinda sangat bagus.
“Pertama saya pikir akan sangat baik dengan latihan di luar Samarinda, walaupun saya tidak tahu apakah latihan ini nanti akan menjadikan kami lebih baik atau tidak. Yang pasti kami akan melakukan yang terbaik semampu kami dan latihan yang fokus untuk menghadapi kompetisi nanti,” katanya singkat. (upi)
